Kasus Pemerkosaan oleh Dokter PPDS Unpad: Dua Korban Baru Terungkap

Polda Jabar saat menghadirkan tersangka berinisial PAP atas kasus kekerasan seksual yang terjadi kepada keluarga pasien di Bandung, Jawa Barat, Rabu (9/4/2025)
Polda Jabar saat menghadirkan tersangka berinisial PAP atas kasus kekerasan seksual yang terjadi kepada keluarga pasien di Bandung, Jawa Barat, Rabu (9/4/2025)

 Bandung, 11 April 2025 – Kepolisian Daerah Jawa Barat mengungkap adanya dua korban baru dalam kasus pemerkosaan yang dilakukan oleh dokter Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Universitas Padjadjaran, Priguna Anugerah Pratama (31), di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung. Dengan demikian, total korban dalam kasus ini kini mencapai tiga orang.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jabar, Kombes Pol. Surawan, menyatakan bahwa dua korban baru tersebut adalah pasien perempuan berusia 21 dan 31 tahun.

"Dua korban lagi sudah dilakukan pemeriksaan kemarin. Benar bahwa dua korban ini ternyata sudah menerima perlakuan yang sama oleh dokter tersangka dengan modus yang sama," ujar Surawan di Bandung, Jumat (11/4).


Promo Spesial dari Dauntogel: Bonus Deposit 100%!

Nikmati pengalaman bermain terbaik dengan promo bonus deposit hingga 100% di Dauntogel! Dengan promo ini, peluang kemenangan Anda semakin besar. Tak hanya itu, cashback harian juga tersedia untuk memberikan keuntungan tambahan dalam setiap permainan. Segera daftar dan manfaatkan kesempatan emas ini hanya di Dauntogel!

Dauntogel

Modus Kejahatan dan Kronologi Kasus

Surawan mengungkap bahwa kedua korban mengalami pelecehan dengan modus serupa pada 10 dan 16 Maret 2025. Pelaku menjalankan aksinya dengan dalih melakukan uji alergi dengan menyuntikkan cairan anestesi sebelum membawa korban ke ruangan yang sama untuk melakukan tindakan pencabulan.

"Korban dibawa ke ruangan yang sama. Ini terjadi sebelum kasus yang menimpa korban ketiga, FH," katanya.

Pelaku beraksi seorang diri tanpa melibatkan pihak lain dalam tindakan kriminalnya. Namun, dalam pemeriksaan medis awal terhadap pasien, pelaku didampingi oleh dokter utama.

"Awalnya dengan dokter lain, kemudian dia hubungi pasiennya dengan alasan akan melakukan uji anestesi. Setelah itu, pasien dipanggil dan dibawa ke ruangan yang sama," jelas Surawan.


Dapatkan Bonus Referral 20% dari Admintoto!

Main lebih seru dan menguntungkan dengan bonus referral hingga 20% dari Admintoto! Ajak teman bergabung dan nikmati keuntungan tambahan dari setiap pemain yang Anda referensikan. Selain itu, ada cashback menarik yang membuat permainan Anda semakin mengasyikkan. Daftar sekarang dan mulai raih kemenangan hanya di Admintoto!

Admintoto

Hukuman Berat Menanti Pelaku

Dengan penambahan dua korban baru, total korban dalam kasus ini menjadi tiga orang, termasuk korban pertama yang melapor, berinisial FH (21), yang merupakan keluarga pasien di RSHS.

Polda Jabar menjerat Priguna Anugerah Pratama dengan pasal berlapis, termasuk Pasal 64 KUHP tentang perbuatan berulang, yang memperberat ancaman hukuman.

"Pelaku terancam pidana maksimal 17 tahun penjara," kata Surawan.

Kasus ini masih dalam tahap penyidikan lebih lanjut. Pihak kepolisian terus menggali kemungkinan adanya korban lain serta mengumpulkan bukti tambahan untuk memperkuat dakwaan terhadap tersangka.


Hadiah Langsung dan Bonus Mingguan dari Redmitoto!

Jangan lewatkan kesempatan mendapatkan hadiah langsung setiap kali bermain di Redmitoto! Nikmati juga bonus mingguan yang menarik yang membuat pengalaman bermain Anda semakin menyenangkan. Kesempatan menang lebih besar dengan promo eksklusif ini! Bergabung sekarang dan raih keuntungan luar biasa hanya di Redmitoto!

Redmitoto

Kesimpulan

Kasus ini menjadi peringatan keras akan pentingnya pengawasan terhadap tenaga medis di rumah sakit. Masyarakat diimbau untuk lebih waspada dan segera melapor jika mengalami tindakan yang mencurigakan saat mendapatkan perawatan medis. Polda Jabar berkomitmen untuk menuntaskan kasus ini dan memberikan keadilan bagi para korban.

Posting Komentar

0 Komentar